Rabu, 09 November 2011

Lelah

aQ lelah, benar-benar lelah.
Pergilah, jika itu mau mu.
aQ tak akan menahanMu sekarang.

Sudah cukup aQ berjuang untuk berubah.
Sementara Qm tetap bertahan dengan sikapMu itu.
Tanpa ada berniat merubahnya sama sekali.

Sikapmu itu benar-benar sudah kelewatan.
Bahkan, Qm terlihat semakin tidak punya perasaan.
Qm tau, aQ disini sedang berjuang untuk tetap terlihat baik-baik saja.
Qm tau, aQ disini sedang berusaha menutupi kesedihanQu.
Qm tau, aQ disini sedang bersandiwara agar tetap terlihat bahagia.
Tapi, kenapa?? Tak sedikitpun pengertianmu ada.
Qm pikir, berusaha terlihat tetap tegar, tersenyum dan tertawa didepan semua orang dalam kondisi seperti ini, itu gampang?
jika kamu pikir itu gampang, Qm salah besar.
ini benar-benar sangat menyulitkan dan menyakitkan.

aQ juga tidak memintamu untuk ikut campur dalam masalah ini.

aQ hanya berharap ada dukungan darimu.
setidaknya ada kata-kata "Qm harus tetap semangat. Qm pasti bisa melalui ini semua, karna Qm nggak sendirian".
bukan malah semakin memperburuk keadaan, dengan pertanyaan konyolmu atau pernyataanMu yang menyinggung perasaanQu.

Jujur, aQ tidak sanggup sebenarnya melalui semua masalah ini.
aQ seperti berdiri ditepi jurang, yang bisa kapan saja jatuh.
bahkan air mata pun tak dapat mengurangi beratnya beban yang sedang aQ alami ini.

sekarang, pergilah.
mungkin itu yang terbaik.
karna itu pilihanmu.
terserah itu pilihan dalam keadaan emosi atau tenang.
 
aQ akan berfokus dengan masalah yang ada didepanQu.
yang aQ butuhkan sekarang dukungan. bukan masalah baru.
aQ tutup hatiQu buat saat ini.
ini pilihanmu, berarti Qm sudah siap menjalaninya tanpaQu.



Lelah Memperjuangkan Mu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget